Cara kerja mesin vacuum frying adalah dengan menggoreng bahan makanan, seperti buah atau sayuran, pada tekanan udara rendah. Proses ini membuat titik didih minyak menjadi lebih rendah, sehingga bahan dapat digoreng pada suhu sekitar 80–90°C, jauh di bawah suhu penggorengan biasa.
Selain itu, mesin vacuum frying memiliki komponen penting seperti tabung vakum, pengontrol suhu, dan pompa vakum. Setelah proses penggorengan selesai, bahan akan melalui tahap de–oiling atau penirisan minyak di dalam sistem yang sama
5 Cara Kerja Mesin Vacuum Frying
Mesin vacuum frying bekerja dengan prinsip penggorengan dalam tekanan rendah sehingga suhu minyak dapat dijaga lebih rendah dibandingkan penggorengan biasa. Proses ini memungkinkan bahan seperti buah atau sayuran digoreng tanpa merusak warna alami dan kandungan gizinya.
Selanjutnya, setelah proses penggorengan selesai, minyak pada permukaan bahan dihilangkan menggunakan sistem peniris otomatis di dalam mesin. Hasilnya adalah keripik yang renyah, tidak berminyak, dan memiliki rasa alami yang tetap terjaga.
Cara Kerja Mesin Vacuum Frying Persiapan bahan dan pemanasan minyak
Persiapan bahan sebelum proses penggorengan dengan mesin Vacuum Frying sangat penting untuk menjaga kualitas hasil akhir. Buah atau bahan yang akan digoreng harus dicuci bersih, dikupas, dan dipotong sesuai ukuran yang diinginkan agar matang merata.
Selanjutnya, proses pemanasan minyak dalam mesin Vacuum Frying dilakukan hingga mencapai suhu yang sesuai dengan jenis bahan yang digoreng, biasanya berkisar antara 80–90°C. Pemanasan dilakukan secara bertahap untuk menjaga kestabilan suhu minyak di dalam ruang vakum.
Penciptaan tekanan rendah vacuum
Penciptaan tekanan rendah atau vakum pada mesin Vacuum Frying merupakan proses penting yang memungkinkan penggorengan dilakukan pada suhu lebih rendah dibandingkan metode konvensional.
Selain itu, sistem vakum juga membantu mengurangi kadar minyak pada produk sehingga hasil gorengan menjadi lebih sehat dan tahan lama. Mesin Vacuum Frying dirancang dengan teknologi yang mampu menjaga kestabilan tekanan dan suhu selama proses penggorengan berlangsung.
Proses penggorengan dalam vacuum
Proses penggorengan dalam vakum menggunakan mesin Vacuum Frying merupakan teknik modern yang memungkinkan penggorengan dilakukan pada tekanan rendah dengan suhu lebih rendah dibandingkan penggorengan konvensional.
Selain menjaga kualitas usaha produk, penggunaan mesin Vacuum Frying juga membuat proses produksi lebih efisien dan higienis. Mesin ini dilengkapi dengan sistem pengendalian suhu dan tekanan otomatis sehingga hasil penggorengan lebih konsisten.
Cara Kerja Mesin Vacuum Frying Penirisan minyak otomatis
Penirisan minyak otomatis pada mesin vacuum frying merupakan fitur penting yang berfungsi untuk mengurangi kadar minyak pada hasil gorengan secara efisien.
Selain meningkatkan kualitas produk, sistem penirisan minyak otomatis juga mempercepat waktu produksi dan menghemat tenaga kerja. Proses ini membantu menjaga cita rasa alami bahan baku karena tidak ada sisa minyak berlebih yang menempel.
Pendinginan dan pengemasan
Pendinginan dan pengemasan merupakan tahap penting setelah proses usaha penggorengan menggunakan mesin vacuum frying. Setelah keripik selesai digoreng, produk perlu didinginkan terlebih dahulu agar kadar minyak yang masih menempel dapat berkurang.
Setelah keripik benar-benar dingin dan kering, proses berikutnya adalah pengemasan. Pengemasan dilakukan menggunakan plastik kedap udara atau kemasan aluminium foil yang dapat menjaga kerenyahan dan mencegah masuknya udara serta kelembapan.
Kesimpulan Cara Kerja Mesin Vacuum Frying
Kesimpulannya, mesin vacuum frying bekerja dengan cara menggoreng bahan makanan pada tekanan rendah sehingga suhu penggorengan bisa diturunkan tanpa mengurangi kualitas hasil akhir.
Selain itu, teknologi vacuum frying memungkinkan produksi keripik buah dan sayur dengan kualitas premium yang tahan lama. Sistem vakum membantu mengeluarkan kadar air dari bahan secara merata, sementara sirkulasi minyak memastikan hasil gorengan matang sempurna.
